
KBRN, Manado: Sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas pendidikan, Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Universitas Negeri Manado melaksanakan kegiatan bertema “Transformasi Holistik Manajemen Sekolah Digital dan Pembelajaran Imersif Berbasis Augmented Reality”. Kegiatan ini berlangsung di SMAS Karsia Manado dan dihadiri oleh sejumlah guru serta pemangku kepentingan dunia pendidikan.
Kegiatan yang didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep manajemen sekolah digital serta pemanfaatan teknologi pembelajaran imersif seperti Augmented Reality atau AR.
Sejumlah narasumber dihadirkan untuk memberikan materi yang komprehensif. Ferly C. Kolinug, M.E membawakan materi mengenai manajemen sekolah digital. Arief Sobirin Wibowo, M.Pd menjelaskan tentang penerapan gamifikasi dalam pembelajaran. Sementara itu, Pebisitona Mesajaya Purba, S.E., M.Ak menyampaikan materi mengenai pengelolaan keuangan digital sekolah. Dan Gaby D.J. Roring, M.E mengulas pemanfaatan media AR untuk meningkatkan interaktivitas dalam proses belajar.

Ketua Pelaksana, Supriyanto, S.E., M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Universitas Negeri Manado untuk mendukung transformasi digital di sektor pendidikan. Ia berharap program ini dapat menjadi pemicu perubahan positif dalam pengelolaan dan metode pembelajaran di sekolah.
“Semoga kegiatan ini dapat memberi manfaat yang besar bagi pengembangan pendidikan di SMAS Karsia Manado dan membawa dampak positif bagi kualitas pembelajaran yang diterima oleh para siswa,” ujar Supriyanto.
Sementara itu, Kepala SMAS Karsia Manado, Drs. Suleman Babo, menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut. Menurutnya, penerapan teknologi digital dan AR adalah langkah penting menuju sistem pembelajaran yang lebih inovatif dan relevan dengan kebutuhan zaman.

Para guru yang hadir juga memberikan tanggapan positif. Mereka menilai materi yang diberikan sangat aplikatif dan membantu dalam menciptakan suasana kelas yang lebih menarik dan dinamis.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan SMAS Karsia Manado dapat terus berkembang sebagai sekolah yang adaptif terhadap perubahan teknologi, serta mampu mencetak generasi muda yang siap menghadapi tantangan di era digital
Sumber: https://rri.co.id/talaud/iptek/1741816/unima-dorong-digitalisasi-sekolah-lewat-teknologi-augmented-reality